Skip to content

[IDN] Kolaborasi PPI dan KJRI Menghadirkan Inspirasi: Talk Show Hari Wanita di Hamburg Fokus pada Tantangan dan Kesempatan Karier bagi Perempuan

Hamburg, 9 Maret 2024 – Memperingati Hari Wanita Internasional, PPI Jerman menggelar talk show bertajuk “Wanita dalam Karier: Tantangan dan Kesempatan”. Acara berlangsung di Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Hamburg (KJRI Hamburg), Bebelallee 15, 22299 Hamburg, dengan tambahan komponen daring melalui platform Zoom. Acara kolaborasi bersama KJRI Hamburg dan PPI Hamburg ini, merupakan puncak dari serangkaian acara Women’s Day yang telah dimulai dengan lomba karya seni visual di bulan Februari 2024 dengan tema “Kuatkan Wanita, Perkasa Dunia!”.

Acara ini mengundang Renata Siagian (Konsul Jenderal Republik Indonesia di Hamburg), Agnia Dewi Larasati (Ketua Umum PPI Jerman 2023/2024, M.Sc Candidate, Teknik Elektro, TU München), dr. Prasti Pomarius (Ketua 2 Ikatan Ahli dan Sarjana Indonesia Jerman 2023-2025, Dokter Senior Residen Bedah Umum, Preetz), Irina Rafliana (PhD Researcher Badan Riset dan Inovasi Nasional, German Institute of Development and Sustainability & Universität Bonn), dan Melda Wibawa (Pelukis).

Talk show ini bertujuan untuk mengakui dan merayakan prestasi wanita di berbagai lini penting. Lini tersebut antara lain diplomasi, kesehatan, penelitian sosial, dan kepemimpinan dalam organisasi. Wanita-wanita karier patut dihargai karena berhasil menunjukkan kelebihan, meskipun harus menghadapi tantangan-tantangan yang tidak perlu dialami oleh laki-laki. Isu-isu terkait stigma dan tantangan sosial yang nyata diangkat dalam talk show.

“Perempuan memiliki rasa lembut dan mengayomi. Perbedaan antara perempuan dan laki-laki disebabkan karena faktor pendidikan. Perempuan harus bisa menunjukkan jiwa leadership dan menampakkan quality [yang dimiliki]nya,” ucap Renata Siagian.

“Penilaian ketimpangan antara perempuan dan laki-laki semuanya dibangun oleh proses sosial dan konstruksi sosial yang berbeda, baik [secara] kedisiplinan, interest, dan lain-lain. Kesulitan terbesar pada manusia adalah keinginan untuk berjalan bersama karena bedanya kepentingan,” ucap Irina Rafliana.

Acara dibuka oleh Master of Ceremony (MC), lalu dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua PPI Hamburg dan penyelenggara acara. Talk show dimoderatori oleh Sekar Yunita selaku Wakil Ketua Umum PPI Jerman 2023/2024. Sekar memfasilitasi sharing session pengalaman karier pembicara, sekaligus diskusi mengenai isu-isu yang dihadapi wanita. Konsul Fungsi Protokol dan Konsuler KJRI Hamburg, Raden Usman Effendi, juga hadir untuk memberikan kata pengantar. Setelah talk show, acara diteruskan dengan presentasi dan pengumuman pemenang lomba karya seni visual. Terakhir, acara ditutup dengan sesi foto bersama dan ramah tamah santai.

Para peserta memberikan umpan balik positif atas keseluruhan rangkaian acara. Mereka berpendapat bahwa talk show yang diselenggarakan sangat menginspirasi dan memberikan kesempatan bagi perempuan untuk menyuarakan opini mereka. Tidak hanya bagi wanita, talk show ini juga menyentuh hati dan membuka pandangan peserta pria. Mereka merasa lebih empati dan menghargai wanita.

Dalam meresapi inspirasi dari para narasumber, mari kita terus memupuk semangat untuk mengatasi setiap rintangan dan memanfaatkan setiap peluang yang ada. Sebagaimana disampaikan oleh Ibu Melda Wibawa, “Kalau kamu kerja keras, orang lain akan melihat dan kesempatan akan datang kepada kamu.” Semoga setiap langkah yang diambil oleh para wanita dapat mengukir perubahan positif dan memperkuat peran mereka dalam membangun masa depan yang lebih inklusif dan berkeadilan.

Acara ini dipersembahkan oleh Departemen Kepemudaan dan Pendidikan dari PPI Jerman yang dikepalai oleh Igor Suryo dan Daniel Permana.

Penulis: Iren Chrestella